perjuni 2021, bni memiliki investasi pada portfolio hijau sebesar rp 139.4 triliun atau 24.5% dari total penyaluran kredit bni, terdiri dari kredit yang disalurkan ke sektor-sektor yang memenuhi kriteria kegiatan usaha berkelanjutan (kkub) termasuk di dalamnya adalah pemberdayaan sosial ekonomi, pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan Khususkartu kredit BNI Syariah Platinum mendapat keistimewaan menikmati layanan eksekutif di lounge bandara-bandara pilihan. Kredit Motor Bekas Lumajang. 4 August 2022; Tata Cara Kredit Di Tokopedia. 4 August 2022; Kartu Kredit Syariah Bri. 4 August 2022; Cara Over Kredit Rumah Ke Bank. KreditKendaraan Bermotor Terbaik - KKB adalah kredit kendaraan bermotor yang dapat kalian jadikan solusi utama untuk mendapatkan kendaraan idaman, entah mobil ataupun motor dengan cara di cicil atau kredit. Kendaraan yang dapat dicicil juga dapat berupa kendaraan baru atau bekas. Mekanisme ini memang menjadi pilihan dari banyak kalangan masyarakat, terlebih mereka yang menginginkan sebuah BillCollection Financing; Open Account Financing; Trade Online; Trade Finance Officer; Financial Institution Products; Smart Remittance; Foreign Direct Investment Kemudahan melakukan Pembayaran berbagai tagihan di BNI Mobile Banking seperti Kartu Kredit BNi, Kartu Kredit Bank Lain, Telepon Paska Bayar, Listrik, Multifinance, PDAM & IPL Websitetersebut berfungsi untuk mengenalkan sejarah, visi misi, produk dan fasilitas yang ada di OTO Finance. Dengan mengakses website tersebut, anda bisa cek tagihan OTO kredit anda dengan mudah, berikut tutorialnya. Buka Website OTO Finance disini otofinance.co.id. Pilih menu "Tentang Kami" lalu klik Login Pelanggan. BrosurKredit Motor Honda Adira Finance. Dalam sebuah brosur kredit motor honda adira finance yang bisa disebar oleh marketing atau sales kredit motor terdapat tabel angsuran kredit motor, syarat dan ketentuan dan tentu ada kontak si sales tersebut. Sering sekali sales tersebut menebar brosur kredit motor begitu saja di keramaian berharap ada Dapatkankredit mobil, Motor dengan cicilan murah dan pembiayaan mobil bekas terbaik. Simulasi harga kredit mobil, motor, mobil bekas Kredit Multiguna anda di sini. Anda dapat mencari harga yang pas buat kantong anda dengan simulasi pembiayaan mobil dan motor di Astra Financial Tawarkan Bunga 0% Selama GIIAS 2019. Astra Financial BNIMultifinance tidak menerbitkan tagihan bulanan yang dikirimkan kepada Debitur. Petunjuk Cara Pembayaran Angsuran. Untuk mempermudah Nasabah dalam melakukan pembayaran angsuran, PT BNI Multifinance menyediakan beberapa alternatif cara pembayaran angsuran yaitu sebagai berikut: Autodebet Bank BNI. Autodebet merupakan cara pembayaran angsuran 1F1ri. BNI mendukung program pemerintah untuk subsidi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai KBLBB dengan memberikan pembiayaan yang terjangkau dan mudah diakses masyarakat. ist JAKARTA, - PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk atau BNI sebagai pionir green banking menyambut baik kebijakan pemerintah terkait subsidi untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai KBLBB khususnya motor listrik yang resmi diberlakukan Senin 20/3/2023. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangannya menyatakan, BNI melalui BNI Multifinance siap mendukung kebijakan pemerintah tersebut dengan menyediakan fasilitas kredit yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat. "Dalam rangka mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, BNI Multifinance siap menyediakan fasilitas kredit dengan bunga rendah dan persyaratan yang mudah dipenuhi oleh masyarakat. Dengan uang muka mulai dari 10% dan jangka waktu kredit sampai dengan 5 tahun," ujar Okki dalam keterangannya, Selasa 21/3/2023. Adapun, pemerintah resmi memberlakukan subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit untuk 1 juta motor listrik baru dan konversi untuk dua tahun kedepan. Total anggaran yang dialokasikan pemerintah mencapai Rp 7 triliun dimana sebanyak Rp 1,75 triliun untuk tahun ini dan Rp 5,25 triliun untuk 2024. Rinciannya, pada 2023 subsidi akan diberikan untuk 200 ribu unit motor listrik baru dan 50 ribu unit motor konversi. Sedangkan pada 2024, subsisi akan diberikan untuk 600 ribu unit motor listrik baru dan 150 ribu unit motor konversi. "Saat ini, BNI telah mempersiapkan diri untuk menyambut para pelanggan yang berminat membeli kendaraan listrik dengan memperluas jaringan kerja sama dengan produsen kendaraan dan dealer-dealer resmi kendaraan listrik di Indonesia," kata Okki. Untuk menerima subsisi pemerintah, konsumen harus harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu, seperti menjadi penerima kredit usaha rakyat KUR, penerima bantuan produktif usaha mikro BPUM, dan bantuan subsidi upah, serta penerima subsidi listrik 450VA hingga 900VA. Sedangkan untuk penerima subsidi motor konversi, tidak ada kriteria khusus dan siapa pun bisa menggunakan subsidi itu. Sementara untuk syarat kendaraan motor listrik yang mendapatkan subsidi, yaitu harus diproduksi di Indonesia dan Tingkat Komponen Dalam Negeri TKDN minimal 40%. Syarat lainnya, produk motor listrik yang mendapatkan bantuan harus diberikan persyaratan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan pemerintah tersebut. Lebih lanjut Okki mengatakan, BNI berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan melalui inovasi dan solusi pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. "Kami percaya bahwa kendaraan listrik akan menjadi tren di masa depan, dan BNI akan selalu siap memberikan dukungan kepada para pelanggan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang lebih hijau dan berkelanjutan," pungkasnya. Editor Nida Sahara niidassahara Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS Jakarta, TopBusiness – PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk atau BNI sebagai pioneer green banking menyambut baik kebijakan pemerintah terkait subsidi untuk kendaraan listrik berbasis baterai KBLBB khususnya motor listrik yang resmi diberlakukan Senin 20/3/2023. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menjelaskan, BNI melalui BNI Multifinance siap mendukung kebijakan pemerintah tersebut dengan menyediakan fasilitas kredit yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat. “Dalam rangka mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, BNI Multifinance siap menyediakan fasilitas kredit dengan bunga rendah dan persyaratan yang mudah dipenuhi oleh masyarakat. Dengan uang muka mulai dari 10 persen dan jangka waktu kredit sampai dengan 5 tahun,” ujar Okki dalam keterangannya, Selasa 21/3/2023. Adapun pemerintah resmi memberlakukan subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit untuk 1 juta motor listrik baru dan konversi untuk dua tahun kedepan. Total anggaran yang dialokasikan pemerintah mencapai Rp 7 triliun dimana sebanyak Rp 1,75 triliun untuk tahun ini dan Rp 5,25 triliun untuk 2024. Rinciannya, pada 2023 subsidi akan diberikan untuk 200 ribu unit motor listrik baru dan 50 ribu unit motor konversi. Sedangkan pada 2024, subsisi akan diberikan untuk 600 ribu unit motor listrik baru dan 150 ribu unit motor konversi. “Saat ini, BNI telah mempersiapkan diri untuk menyambut para pelanggan yang berminat membeli kendaraan listrik dengan memperluas jaringan kerjasama dengan produsen kendaraan dan dealer-dealer resmi kendaraan listrik di Indonesia,” kata Okki. Untuk menerima subsisi pemerintah, konsumen harus harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu, seperti menjadi penerima kredit usaha rakyat KUR, penerima bantuan produktif usaha mikro BPUM, dan bantuan subsidi upah, serta penerima subsidi listrik 450 VA hingga 900 VA. Sedangkan untuk penerima subsidi motor konversi, tidak ada kriteria khusus dan siapa pun bisa menggunakan subsidi itu. Sementara untuk syarat kendaraan motor listrik yang mendapatkan subsidi, yaitu harus diproduksi di Indonesia dan Tingkat Komponen Dalam Negeri TKDN minimal 40 persen. Syarat lainnya, produk motor listrik yang mendapatkan bantuan harus diberikan persyaratan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan pemerintah tersebut. Lebih lanjut Okki mengatakan, BNI berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan melalui inovasi dan solusi pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. “Kami percaya bahwa kendaraan listrik akan menjadi tren di masa depan, dan BNI akan selalu siap memberikan dukungan kepada para pelanggan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang lebih hijau dan berkelanjutan,” kata dia. – PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk atau BNI menyatakan komitmennya mendukung kebijakan pemerintah terkait subsidi untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai KBLBB khususnya motor listrik yang resmi diberlakukan Senin 20/3. Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangannya mengatakan kebijakan ini diharapkan dapat mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia dan BNI melalui BNI Finance siap mendukung kebijakan pemerintah tersebut dengan menyediakan fasilitas kredit yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat. “Dalam rangka mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, BNI Finance siap menyediakan fasilitas kredit dengan bunga rendah dan persyaratan yang mudah dipenuhi oleh masyarakat. Dengan uang muka mulai dari 10% dan jangka waktu kredit sampai dengan 5 tahun,” ujar Okki dalam keterangannya, Selasa 21/3. Pemerintah resmi memberlakukan subsidi motor listrik sebesar Rp7 juta per unit untuk 1 juta motor listrik baru dan konversi untuk dua tahun kedepan. Total anggaran yang dialokasikan pemerintah mencapai Rp7 triliun dimana sebanyak Rp1,75 triliun untuk tahun ini dan Rp5,25 triliun untuk 2024. Rinciannya, pada 2023 subsidi akan diberikan untuk unit motor listrik baru dan unit motor konversi. Sedangkan pada 2024, subsisi akan diberikan untuk unit motor listrik baru dan unit motor konversi. “Saat ini, BNI telah mempersiapkan diri untuk menyambut para pelanggan yang berminat membeli kendaraan listrik dengan memperluas jaringan kerja sama dengan produsen kendaraan dan dealer-dealer resmi kendaraan listrik di Indonesia,” kata Okki. Untuk menerima subsisi pemerintah, konsumen harus harus memenuhi kriteria-kriteria tertentu, seperti menjadi penerima kredit usaha rakyat KUR, penerima bantuan produktif usaha mikro BPUM, dan bantuan subsidi upah, serta penerima subsidi listrik 450VA hingga 900VA. Sedangkan untuk penerima subsidi motor konversi, tidak ada kriteria khusus dan siapa pun bisa menggunakan subsidi itu. Sementara untuk syarat kendaraan motor listrik yang mendapatkan subsidi, yaitu harus diproduksi di Indonesia dan Tingkat Komponen Dalam Negeri TKDN minimal 40%. Syarat lainnya, produk motor listrik yang mendapatkan bantuan harus diberikan persyaratan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan pemerintah tersebut. Lebih lanjut Okki mengatakan, BNI berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan melalui inovasi dan solusi pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. “Kami percaya bahwa kendaraan listrik akan menjadi tren di masa depan, dan BNI akan selalu siap memberikan dukungan kepada para pelanggan untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang lebih hijau dan berkelanjutan,” katanya. Foto Ilustrasi/Carmudi